Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

5 Kunci Sukses dalam Menyusun Proposal untuk Skripsi


Skripsi merupakan tugas akhir yang harus dilalui oleh setiap mahasiswa sebelum bisa menyandang gelar sarjana. Skripsi pulalah yang akan menentukan variasi lama studi yang harus ditempuh oleh masing-masing mahasiswa.

Meskipun standar lama kuliah adalah 8 semester, namun kenyataannya ada mahasiswa yang lulus tepat waktu, ada yang lebih cepat dan bahkan ada pula yang sangat lambat.

Ketika mengikuti perkuliahan, tentu kita akan bersama-sama dengan teman satu angkatan, temen satu ospek dan temen seperjuangan. Lain cerita ketika sudah memasuki semester 7, kesibukan masing-masing mahasiswa tentu akan berbeda satu dengan lainnya.

Oleh karena itu, agar bisa lulus tepat waktu tentu kita harus menyiapkan strategi yang tepat. Untuk menerapkan strategi tersebut, mahasiswa perlu memegang erat komitmen untuk terus konsisten menerapkan strategi lulus tepat waktu.

Bagi kalian yang saat ini sedang bingung untuk mencari topik penelitian untuk tugas akhir, jangan risau! Pada kesempatan ini “Catatan Peneliti” akan sharing pengalaman bagaimana sukses menyiapkan proposal untuk skripsi. Tentunya ketika mengajukan judul rencana penelitian, langsung disetujui (ACC) oleh pembimbing skripsi.

Disini saya akan menyampaikan 5 kunci sukses dalam menyusun proposal untuk skripsi. Apa saja kunci sukses tersebut? Mari kita bahas satu persatu.

1. Tentukan niche/topik penelitian

Kunci sukses pertama yang harus diperhatikan oleh mahasiswa adalah menentukan niche/topik penelitian. Penentuan niche/topik penelitian merupakan hal penting yang harus diperhatikan pertama kali oleh mahasiswa.

Meskipun ketika memilih program studi sebetulnya mahasiswa sudah menjurus pada pilihan topik yang lebih mengerucut. Namun ketika akan memilih topik penelitian untuk skripsi, tentu peneliti harus memilih topik penelitian yang lebih mikro. Topik mikro dari penelitian ini saya namakan dengan niche penelitian.

Untuk menentukan topik mikro penelitian, mahasiswa perlu merenung. Dalam masa merenung tersebut, mahasiswa perlu bertanya pada diri sendiri mengenai niche yang menjadi passion.

Passion disini maksudnya adalah topik yang benar-benar disukai dari hati terdalam. Ketika mahasiswa menyukai sebuah topik, tentu dalam perjalanannya mahasiswa tidak akan terbebani ketika harus mengerjakan penelitian tersebut.

Setelah mahasiswa menemukan topik yang sesuai passion, ada pertimbangan lain yang harus diperhatikan oleh mahasiswa. Mahasiswa perlu memperhatikan tiga hal pokok yaitu biaya, waktu, dan tenaga. Akan sangat bagus ketika seorang mahasiswa dapat melakukan sebuah penelitian yang dapat berdampak besar di masyarakat.

Namun demikian, karena masih menjadi seorang peneliti yang sedang belajar, mahasiswa juga perlu memperhatikan biaya, waktu, dan tenaga sesuai kemampuan.

Dalam melakukan penelitian, mahasiswa dibatasi oleh waktu. Oleh karena itu, dalam menentukan topik mikro penelitian, mahasiswa perlu memperkirakan jangka waktu yang dibutuhkan untuk melakukan penelitian tersebut.

Jika mahasiswa ingin lulus tepat waktu, setidaknya jangka waktu penelitian maksimal 6 bulan. Mengapa? Karena mahasiswa juga harus melakukan seminar proposal penelitian, tabulasi data, pengolahan data, menulis skripsi, menulis publikasi, dan juga ujian yang tentu membutuhkan waktu yang tidak singkat.

Kita tahu betul kalau sebagian besar mahasiswa belum bekerja dan masih bergantung pada orang tua. Oleh karena itu, biaya dan tenaga juga menjadi faktor yang perlu dipertimbangkan oleh mahasiswa ketika menentukan topik mikro/niche penelitian.

Carilah topik penelitian yang membutuhkan biaya dan tenaga yang dapat dijangkau oleh mahasiswa. Namun demikian, kualitas dari penelitian yang akan dilakukan masih tetap sesuai dengan standar yang dipersyaratkan oleh kampus.

2. Buat daftar publikasi artikel sesuai niche

Kunci sukses kedua dalam menyusun proposal untuk skripsi adalah membuat daftar artikel yang telah dipublikasikan sesuai dengan niche yang dipilih. Untuk membuat daftar publikasi artikel, tentu mahasiswa perlu membaca terlebih dahulu isi dari artikel tersebut.

Agar menghemat waktu, mahasiswa dapat membaca cepat (skimming) dari artikel yang sesuai dengan niche penelitian yang dipilih. Jika zaman saya kuliah dulu, saya lebih banyak menghabiskan waktu di perpustakaan untuk mencari dan membaca artikel-artikel yang telah dipublikasikan.

Saat ini berkat kemajuan teknologi, teman-teman bisa dengan mudah memanfaatkan teknologi internet. Hampir sebagian besar publikasi artikel baik dalam lingkup nasional maupun internasional sangat mudah dicari, didownload dan kemudian bisa dibaca.

Untuk memudahkan, mahasiswa dapat memanfaatkan Google scholar untuk mencari publikasi artikel menggunakan kata kunci sesuai dengan topik mikro atau niche penelitian yang dipilih. Pada Google Scholar juga dapat diatur jangka waktu publikasi misalkan dalam 10 tahun terakhir.

Ketika pengaturan sudah diatur dalam 10 tahun terakhir, maka hanya publikasi pada jangka waktu tersebut yang akan muncul. Untuk kata kunci bisa menggunakan beberapa variasi kata kunci sesuai topik penelitian.

Kumpulkan artikel-artikel, baik jurnal nasional maupun internasional yang dapat anda baca. Kemudian buatlah daftar rekapnya menggunakan Excel agar tersusun dan tercatat lebih rapih.

Setelah menerapkan metode ini, saya harapkan mahasiswa akan mulai mendapatkan gambaran mengenai ide-ide penelitian yang dapat muncul. Mahasiswa dapat memilih opsi untuk melanjutkan penelitian terdahulu, mengkonfirmasi penelitian terdahulu, atau bahkan melakukan penelitian baru dengan novelty/kebaruan yang sebelumnya belum pernah ada.

3. Rekap saran penelitian lanjutan dari skripsi di Perpustakaan Fakultas

Seberapa seringkah teman-teman mengunjungi perpustakaan? Jika teman-teman masih gemar mengunjungi perpustakaan artinya teman-teman bisa merasakan apa yang pernah saya rasakan dahulu.

Ketika saya kuliah dulu, kami masih sangat bergantung pada perpustakaan. Teknologi internet memang saat itu sudah ada, namun belum masif seperti saat ini.

Pada kunci sukses yang ketiga ini, saya mengangkat saran berupa rekap saran penelitian lanjutan dari tiap skripsi kakak kelas yang relevan di perpustakaan Fakultas.

Mengapa ini penting untuk dilakukan? karena melalui membaca skripsi lengkap, kita dapat membaca semua isi mulai dari cover sampai dengan lampiran.

Kita juga dapat membaca metodologi dengan jelas dan lengkap, kemudian dapat membaca cara penyajian data, pembahasan dan sebagainya.

Hal ini berbeda dengan yang banyak publikasikan di internet dimana lebih banyak dalam bentuk artikel yang tentunya tidak selengkap skripsi utuh.

Oleh karena itu, saya sarankan untuk mengunjungi perpustakaan fakultas. Atau teman-teman juga dapat memanfaatkan halaman repository dari kampus masing-masing.

Biasanya kita dapat mengakses skripsi lengkap melalui repository. Tentunya dengan memasukkan username dan password yang telah diberikan oleh pihak kampus teman-teman ya!

Mengapa kita harus membaca skripsi secara utuh? Sebetulnya disini saya ingin menekankan agar kita perlu belajar secara penuh (tidak parsial) dari contoh penelitian yang telah dilakukan dalam bentuk skripsi dengan bidang keilmuan yang sama.

Untuk menggali ide, umumnya di bagian simpulan saran akan ada saran penelitian lanjutan. Hal ini bisa menjadi tambahan pencetus ide bagi mahasiswa yang sedang menyiapkan proposal untuk skripsi.

Dari saran penelitian kakak kelas tersebut, bisa dilakukan penelitian lanjutan pada bidang keilmuan yang sama. Selain itu juga bisa memungkinkan timbul berbagai ide penelitian baru yang memiliki kebaruan atau novelty.

Ini akan menjadi kontribusi bagi kemajuan pengetahuan di bidang keilmuan teman-teman. Oleh karena itu, setelah mengaplikasikan kunci sukses poin 1 sampai poin 3, teman-teman diharapkan sudah bisa berhasil menemukan ide dan konsep judul penelitian yang akan diambil.

4. Petakan latar belakang, rumusan masalah dan tujuan penelitian

Setelah teman-teman menemukan ide dan konsep judul penelitian, selanjutnya teman-teman perlu membuat konsep proposal. Dalam merancang konsep proposal, hal yang perlu diperhatikan adalah penulisan latar belakang, rumusan masalah, dan tujuan penelitian.

Berdasarkan ide yang telah diperoleh oleh mahasiswa, selanjutnya buatlah poin-poin untuk mempermudah dalam membuat latar belakang penelitian. Dari latar belakang tersebut, akan ada sejumlah permasalahan yang dapat diinventarisir dan memungkinkan untuk dipecahkan melalui kegiatan penelitian.

Selanjutnya, dalam merumuskan masalah penelitian disarankan mahasiswa dapat membuat daftar masalah-masalah yang terkait dengan latar belakang penelitian. Berdasarkan masalah-masalah tersebut, kemudian dirumuskan permasalahan utama yang akan diselesaikan melalui proses penelitian.

Berdasarkan rumusan masalah tersebut, lalu akan muncul pertanyaan penelitian (research question). Pertanyaan penelitian ini dapat dijawab melalui serangkaian kegiatan penelitian.

Oleh karena itu, pertanyaan penelitian dapat dijadikan sebagai tujuan penelitian. Pada tujuan penelitian dapat dibuat menjadi di beberapa sub tujuan penelitian dimana setiap tujuan akan menentukan metode analisis yang akan digunakan.

5. Buat rancangan proposal Bab 1-3

Setelah konsep awal proposal telah disusun meliputi latar belakang, rumusan masalah, dan tujuan penelitian, langkah selanjutnya adalah mahasiswa perlu menyusun proposal lengkap.

Proposal lengkap umumnya terdiri dari 3 bab meliputi bab pendahuluan, bab tinjauan pustaka dan bab metode penelitian. Pada bab pendahuluan terdiri dari latar belakang penelitian, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, batasan penelitian dan juga kebaruan dapat disampaikan pada bab ini.

Selanjutnya pada bab tinjauan pustaka dapat berisi studi literatur yang terkait dengan topik penelitian. Adapun untuk bab metodologi penelitian meliputi kerangka berpikir penelitian, sumber data, metode penelitian, tahapan penelitian, metode analisi, dan pengujian hipotesis.

Masing-masing subbab ini bisa berbeda-beda tergantung dari standar yang ditetapkan kampus masing-masing. Namun secara umum, poin-poin yang telah saya sebutkan mewakili petunjuk penulisan proposal untuk skripsi.

Rujukan atau sitasi pustaka juga disarankan menggunakan sumber rujukan dalam 10 tahun terakhir. Kecuali jika teman-teman hendak menggunakan buku teks yang memuat rujukan teori dan kerangka berpikir penelitian dapat menggunakan publikasi tahun yang lebih lampau.

Ini adalah 5 tips kunci sukses dalam menyusun proposal untuk skripsi. Oleh karena itu, bagi mahasiswa tingkat akhir tidak perlu risau dan bimbang lagi ketika hendak menghadapi tugas akhir.

Silakan teman-teman bisa mengaplikasikan 5 kunci sukses ini agar teman-teman bisa berhasil mengajukan judul penelitian dan proposal penelitian. Jika proposal penelitian telah disetujui, langkah selanjutnya teman-teman perlu mempersiapkan untuk seminar proposal penelitian, kemudian pelaksanaan penelitian, dan penulisan skripsi.

Baik, semoga artikel yang saya tulis dapat menginspirasi dan memberikan pencerahan bagi teman-teman mahasiswa tingkat akhir yang sedang berjuang. Saya doakan teman-teman lancar dalam menyelesaikan skripsi dan lulus tepat waktu menjadi sarjana.

Demikian yang dapat saya sampaikan pada kesempatan ini. Sampai jumpa pada artikel inspiratif selanjutnya. Salam sehat selalu, terima kasih.
priyono.id
priyono.id Peneliti dan Founder KANDA DATA. Portofolio: (1) Youtube: Kanda Data; (2) Tiktok: Kanda Data; (3) Instagram: Kanda Data; (4) Website: http://www.kandadata.com/

Posting Komentar untuk "5 Kunci Sukses dalam Menyusun Proposal untuk Skripsi"

Jasa Bimbingan Online